November 21, 2024

Meningkatkan attain organik (jumlah orang yang akan dicapai) di Facebook memanglah bukanlah hal yang mudah.

Namun mengingat bahwa Facebook memiliki 1,65 miliar pengguna aktif bulanan dan penggunanya berasal dari berbagai kalangan dan usia, platform social media ini tetap menjadi lahan subur untuk meningkatkan reach organik untuk bisnis.

Apakah saat ini Anda sedang merasa stress karena reach organik Anda di Facebook tidak mengalami peningkatan?

Tenang, Anda bukan satu-satunya orang yang mengalaminya! Banyak pebisnis dan marketer on-line yang berada di posisi Anda saat ini.

Perlu Anda ketahui, algoritma Facebook menentukan apa yang dilihat penggunanya di News Feed pada waktu tertentu dan hal ini memberikan dampak pada Facebook expertise.

Tapi untungnya, dalam beberapa tahun terakhir ini, Facebook mulai memberitahu lebih banyak tentang bagaimana algoritma News Feed bekerja, mana yang menjadi favourite mana yang tidak, dan hal ini sangat berarti untuk Business Pages.

Artikel kali ini akan mengajak Anda untuk lebih mengetahui dan mengenal tentang Facebook beserta algoritmanya.

Dengan tujuan utama untuk membantu Anda dalam menentukan content seperti apa yang dapat meningkatkan attain organik Anda pada social media ini.

Mari kita bahas dari algoritma Facebook terlebih dulu sebelum kita masuk pada cara untuk meningkatkan attain organik pada platform social media ini.

Insight berikut ini berasal dari Facebook News Feed FYI weblog tentang tipe jenis content yang menjadi favorite pada algoritma.

So, Anda harus membaca terus artikel ini sampai habis, agar dapat mengambil poin penting tentang apa yang dapat dilakukan oleh model untuk meningkatkan kesempatan dalam menampilkan content material di News Feed follower mereka.

Apa itu Algoritma Facebook?

Facebook pernah mengatakan kalau rata-rata pengguna bisa mengakses lebih dari 1500 content post / hari, tapi kenyataannya para pengguna ini hanya mengakses paling banyak 300 publish saja.

Algoritma Facebook menjadi sebuah sinyal bahwa Facebook harus memilih publish tertentu sampai 300 yang nantinya akan ditampilkan pada News Feed pengguna.

Ini merupakan cara yang dilakukan Facebook dalam mengkurasi content yang begitu banyak menjadi potongan content yang kemudian dikelola untuk disajikan ke pengguna secara individu.

Sampai pada tahun 2011, sistem ranking ini dikenal sebagai EdgeRank.

Yang perlu Anda ketahui adalah dasar dari sistem ranking News Feed Facebook ini terbagi ke dalam three unsur :

1. Kedekatan : seberapa dekat hubungan antara pengguna dengan content atau sumber? Adakah kesamaan?
2. Bobot : jenis action apa yang ada dalam content?
three. Waktu : kapan waktu yang pas saat memposting content?

Ada banyak faktor yang mendasari bagaimana perilaku pengguna serta tindakan yang mereka ambil untuk menunjukkan apakah sebuah content menarik atau tidak di Facebook.

Adam Mosseri, Vice President untuk product management News Feed di Facebook menjelaskan kebutuhan algoritma dalam weblog post :

“Ketika kami melaunching News Fedd pada 2006, sangat sulit membayangkan tantangan yang kami hadapi sekarang, yaitu informasi yang terlalu banyak untuk dikonsumsi satu orang.

Dalam satu dekade terakhir ini, lebih dari 1 miliar orang telah bergabung di Facebook dan hari ini mereka melakukan sharing banyak sekali stories setiap harinya.”

Inilah kenapa tales di News Feed memiliki peringkat, jadi orang-orang dapat melihat content material apa kira-kira menjadi perhatian mereka dan tidak akan melewatkan hal yang penting dari teman mereka.

Jika peringkatnya off, maka orang tidak akan ikut terlibat dan pasti meninggalkan ketidakpuasan. Jadi salah satu pekerjaan yang paling penting bagi kami adalah memastikan kalau peringkat content material sudah ok.”

Bagaimana Facebook Menentukan Algoritma?

Facebook memutuskan untuk mengubah algoritmanya dan mengandalkan Feed Quality Program.

Sistem ini mencakup “survei global yang sumbernya berasal dari 10 dari one thousand orang perhari yang menjawab secara rinci pertanyaan yang diajukan kepada mereka tentang apa yang mereka lihat di bagian feeds.”

Facebook menggunakan program untuk meminta para pengguna untuk menilai pengalaman mereka dan memberikan feedback.

Faktor yang dipertimbangkan Algoritma Facebook
Mosseri menjelaskan apa itu News Feed, bagaimana cara kerjanya, dan apa pentingnya ini untuk writer. Semua ia bahas pada video berikut ini. Video ini diambil pada konferensi F8 2016.

Secara ringkas, dalam video menjelaskan, ada beberapa faktor dasar yang dapat menaikkan peringkat content material pada News Feed.

Ketika memilih untuk menyajikan beberapa potongan dari content untuk pengguna, algortima mempertimbangkan :

* Siapa yang mempostingnya
* Tipe contentnya seperti apa
* Kapan diposting
* Termasuk dalam interaksi apa

Cara untuk Meningkatkan Reach Organik di Facebook
Sekarang kita fokus pada berbagai hal yang dapat dilakukan oleh model bisnis kecil agar dapat meningkatkan attain organik mereka.

1. Kualitas Content adalah Kuncinya

Yang mengalami banyak perubahan dari algoritma Facebook adalah segi kualitas content material.

Sharing content berkualitas bukan bertujuan agar content muncul di News Feed, tetapi juga menampilkan content material Anda di feed pengguna.

Latihan terbaik untuk meningkatkan kualitas content :

* Share content material berkualitas tinggi setiap ada waktu yang memungkinkan.
* Jika Anda sharing hyperlink untuk artikel atau weblog post pada website Anda, pastikan contentnya berkualitas dan membuat pengunjung mau menghabiskan waktu mereka untuk membaca.
* Menjadi informatif (dengan cara apa pun yang masuk akal untuk bisnis dan industri Anda).
* Ketika Anda share video, pastikan Anda memilih satu video yang akan menciptakan resonansi dengan audiens Anda.
* Sebaiknya tidak menggunakan ulang content material yang berasal dari postingan Page organik yang sama untuk postingan ini. Bukan tanpa alasan, distribusi organik yang Anda terima tidak akan maksimal.

Extension dari preferensi Facebook untuk content material yang berkualitas adalah mereka tidak mau menanggapi lebih lanjut jika contentnya bersifat spammy!

Latihan terbaik agar terhindar menjadi spammy :

* Fokuskan pada apa yang akan Anda share dan hindari content yang memiliki reputasi (seperti content material yang bisa menjadi hoax).
* Hindari taktik clickbait, seperti headline yang terlalu berlebihan atau yang bersifat menyembunyikan informasi.
* Hindari untuk mendorong pengguna untuk mengambil action tertentu ketika mereka melihat postingan, misalnya seperti mendorong orang agar click lebih banyak.
* Jangan menggunakan like-bait (mempublikasi post yang secara eksplisit meminta pengguna untuk like, comment, atau share postingan).
* Saat mencari content untuk dishare, perhatikan sirkulasi frekuensi content (foto atau vdeo yang sudah pernah Anda upload di Facebook) sebagai perilaku yang dianggap spammy.
* Hindari link yang bersifat spammy, seperti stories yang menggunakan bahasa yang akurat atau format yang menjebak orang untuk melakukan click ke situs internet yang berisi penuh iklan.
* Hindari sharing postingan yang sifatnya terlalu promosi sebagai postingan yang hanya mendorong orang agar membeli produk, memasang aplikasi, ambil bagian dalam promosi (postingan semacam ini tidak akan menghasilkan distribusi organik yang maksimal untuk Anda)
* Jika Anda punya aplikasi pihak ketiga, pastikan kalau pengaturan share sudah ditetapkan sehingga pengguna bisa langsung mengambil action untuk share.

Memposting content material yang berkualitas sudah, menghindar agar tidak menjadi spammy juga sudah. Apa lagi? Ternyata masih ada beberapa hal lainnya untuk menarik perhatian ketika menggunakan Facebook untuk model Anda.

Saran umum untuk Facebook Pages :

* Memposting topik secara tepat waktu (ketika sudah waktunya model Anda untuk melakukan hal itu).
* Kalau masuk akal untuk brand Anda, coba berikan video stay. Ketika Page melakukan broadcast video akan memiliki kemungkinan lebih tinggi untuk muncul di News Feed.
* Jika relevan, tag Pages lain dalam submit Anda karena bisa jadi akan dilihat oleh audiens baru (pengguna yang memfollow Page yag ditag).
* Hindari untuk mempublikasi postingan yang pure hanya teks, fokus untuk sharing media yang kaya akan hyperlink, foto, dan video.
* Pastikan kalau profil Page Anda terisi lengkap (ini penting karena Facebook akan menilai Page Anda).

Salah satu cara untuk tetap berada pada sisi baik algoritma Facebook adalah dengan mengikuti tawaran dari mereka untuk praktik.

Pusat media Facebook memberikan postingan berseri tentang cara praktik seputar clickbait dan reside video.

Untuk praktik clickbait, Facebook memberikan saran berikut :

* Share berita yang bersifat menginformasikan.
* Melakukan post headline yang sesuai dengan ekspetasi pembaca.
* Saat melakukan kurasi (kegiatan menjaga) content sebagai Page, sharelah hyperlink yang memiliki headline yang jelas dan akurat.

Untuk praktik live video, Facebook memberikan saran berikut :

* Beritahu orang-orang kapan Anda akan melakukan broadcast.
* Lakukan live saat Anda sudah memiliki koneksi yang kuat.
* Tulis deskripsi yang menarik sebelum Anda live.
* Minta viewer Anda untuk memfollow dan menerima notifikasi ketika Anda live.
* Sapa mereka yang memberikan komentar dengan menyebut namanya dan berikan respon terhadap komentar mereka.
* Lakukan broadcast dalam waktu tertentu agar dapat menjangkau lebih banyak orang.
* Jadilah kreatif dan seringlah live.

Kesimpulannya?
Walaupun awalnya agak sulit dan kewalahan dalam meningkatkan reach organik di Facebook, tapi jika kita tahu bagian mana yang terlebih dulu kita ketahui dan pahami semua akan mengalir ketika kita mulai mempraktikkannya.

Dengan mengenal dan memahami algoritma Facebook, kita mendapat pengetahuan tentang dasar-dasar yang harus diperhatikan agar mempermudah kita untuk menentukan jenis atau tipe content material apa yang sekiranya cocok dan dapat masuk di News Feed pengguna lain.

Dan yang perlu diingat adalah semua usaha ini perlu waktu dan proses.

Anda juga perlu tekun dalam mempraktikkan semua yang sudah Anda ketahui. Semua usaha Anda akan terbayar dengan baik jika Anda juga bersabar.

Selamat mencoba!

Anda juga dapat membaca artikel lain yang berhubungan dengan Facebook seperti :

Bila Anda memiliki kesulitan atau cerita menarik atau pengalaman dalam meningkatkan attain organik atau tentang algoritma Facebook, sampaikan saja keDigitalmarkerter.iddan pembaca lainnya dengan mengisi kolom komentar di bawah ini.